Ternyata Keberadaan Manusia Di Dunia ini Tidaklah Sendiri

Sepanjang sejarah, manusia telah tertarik pada hal-hal gaib. Roh, hantu, dan banyak makhluk aneh lainnya memenuhi pikiran kita dan telah menangkap imajinasi kita. Keindahan yang aneh dan mempesona terkadang menyebabkan orang melakukan dosa terbesar - Syirik.  Jadi apakah roh-roh ini nyata? Apakah mereka lebih dari sekadar imajinasi kita, atau bayangan yang terbentuk dari asap dan ilusi?

Namun Tuhan, Yang Maha Bijaksana, tidak meninggalkan kita tanpa pertahanan. Dia menjelaskan sifat jin dengan sangat jelas. Jin, seperti namanya, biasanya tidak terlihat oleh manusia. Jin adalah bagian dari ciptaan Tuhan. Mereka diciptakan dari api sebelum penciptaan Adam dan manusia.

Jin ada di dunia kita ini, tetapi mereka hidup sendiri. Jin memiliki sifat dan ciri khas mereka sendiri dan mereka umumnya tetap tersembunyi dari manusia. Jin dan manusia memang memiliki beberapa ciri umum, yang paling penting adalah kehendak bebas dan dengan itu kemampuan untuk memilih antara yang baik dan jahat, benar dan salah. Jin makan dan minum, mereka menikah, punya anak dan mati.

Jin bertanggung jawab kepada Tuhan dan tunduk pada perintah dan larangan-Nya. Mereka akan dipanggil untuk bertanggung jawab dan akan memasuki Surga atau Neraka. Jin akan hadir bersama umat manusia pada Hari Kiamat dan Tuhan akan berbicara kepada mereka berdua.

Sejauh ini kita telah belajar bahwa makhluk gaib memang ada. Kita tidak sendirian. Mereka adalah makhluk yang hidup bersama kita, namun terpisah dari kita. Keberadaan mereka menawarkan penjelasan untuk banyak kejadian aneh dan tidak pasti. Kita tahu bahwa jin ada yang baik dan ada yang jahat, Konsep Setan sebagai malaikat yang jatuh adalah dari doktrin-doktrin Kekristenan, tetapi menurut Islam Shaytaan adalah jin, bukan malaikat. Tuhan berbicara tentang Shaytaan banyak dalam Quran.

Share :